Kamis, 03 November 2011
Pecundang ?
Mungkin benar aku ini pecudang,
aku ingin sekali bisa mempunyai kepercayaan diri dan keberanian untuk melakukan apapun yang ingin aku lakukan. namun bagaimana caranya ? nyatanya aku tetaplah pecundang bila dibandingkan orang orang yang ada disekitarku.
bila aku ingin berkata pada seseorang dan sebelum bertemu orangnya aku pasti akan mempunyai keberanian yang besar, namun mengapa setelah ertemu orang yang ingin aku temui tiba tiba nyaliku hilang entah kemana.
Tuhan berikanlah aku keberanian dan kepercayaan diri yang lebih, aku tahu engkau maha pengasih dan maha penyayang dan aku juga tahu engkau selalu mendengarkan doa hamba-mu yang selalu senantiasa ada untuk hamba-nya.
sekarang, aku akan mencoba untuk memberanikan diri dan mencoba untuk banyak berfikir karena bila banyak berfikir aku yakin waktu akan habis dan terbuang percuma, aku juga akan melakukan apa yang aku mau tanpa rasa pecundang.
aku ingin sekali bisa mempunyai kepercayaan diri dan keberanian untuk melakukan apapun yang ingin aku lakukan. namun bagaimana caranya ? nyatanya aku tetaplah pecundang bila dibandingkan orang orang yang ada disekitarku.
bila aku ingin berkata pada seseorang dan sebelum bertemu orangnya aku pasti akan mempunyai keberanian yang besar, namun mengapa setelah ertemu orang yang ingin aku temui tiba tiba nyaliku hilang entah kemana.
Tuhan berikanlah aku keberanian dan kepercayaan diri yang lebih, aku tahu engkau maha pengasih dan maha penyayang dan aku juga tahu engkau selalu mendengarkan doa hamba-mu yang selalu senantiasa ada untuk hamba-nya.
sekarang, aku akan mencoba untuk memberanikan diri dan mencoba untuk banyak berfikir karena bila banyak berfikir aku yakin waktu akan habis dan terbuang percuma, aku juga akan melakukan apa yang aku mau tanpa rasa pecundang.
Dunia khayalan versi Fairy Tail
Dunia kita yang sekarang aku katakan membosankan, mengapa ? karena di dunia ini anak anak sepertiku hanya mengikuti kata orang tua dan menjalankan rutinitas yang membosankan, yaitu : belajar, makan, sekolah, tidur, bermain. hanya seperti itulah kegiatan manusia di dunia ini.
Mungkin apabila dunia ini seperti dunia Fairy Tail mungkin akan lebih menyenangkan karena kita dapat berbagi kesenangan dan kesedihan di dalam Guild, bercanda bersama anggota guild lain yang senantiasa ada untuk kita, dan bisa juga menjalankan pekerjaan yang akan mendapatkan bayaran dari pihak yang kita terima pekerjaannya, dan kita juga bisa bertarung sekuat tenaga untuk mempelajari sihir.
Tapi semua itu tidak mungkin menjadi kenyataan karena itu hanyalah imajinasi seseorang yang hanya bisa kita jumpai di imajinasi seseorang. tapi tak ada salahhnya juga berimajinasi dan berandai andai yang kita sukai.
Mungkin apabila dunia ini seperti dunia Fairy Tail mungkin akan lebih menyenangkan karena kita dapat berbagi kesenangan dan kesedihan di dalam Guild, bercanda bersama anggota guild lain yang senantiasa ada untuk kita, dan bisa juga menjalankan pekerjaan yang akan mendapatkan bayaran dari pihak yang kita terima pekerjaannya, dan kita juga bisa bertarung sekuat tenaga untuk mempelajari sihir.
Tapi semua itu tidak mungkin menjadi kenyataan karena itu hanyalah imajinasi seseorang yang hanya bisa kita jumpai di imajinasi seseorang. tapi tak ada salahhnya juga berimajinasi dan berandai andai yang kita sukai.
Kurangnya Sosialisasi
Bukannya tidak ada yang peduli terhadapku, bukannya aku tak mau menjallin hubungan dengan orang lain.
Tapi apalah daya aku hanya manusia biasa yang mempunyai banyak kekurangan dan jauh dari kata 'SEMPURNA'.
aku harap tak ada orang lain yang mengalami nasib yang sama sepertiku.
PERCAYALAH DAN KAU PASTI BISA !
Tapi apalah daya aku hanya manusia biasa yang mempunyai banyak kekurangan dan jauh dari kata 'SEMPURNA'.
aku harap tak ada orang lain yang mengalami nasib yang sama sepertiku.
PERCAYALAH DAN KAU PASTI BISA !
Kamis, 20 Oktober 2011
Tolong Beri Aku Kesempatan
Apa ini hanya sekedar hoby ku yang mempunyai impian tersendiri tapi tak dapat terwujud karena tak pernah diberi kesempatan.
Mungkin benar banyak yang lebih baik dari pada aku. Namun aku hanya ingin membanggakan sekolah. Karena setiap siswa mempunyai hak dan kewajiban untuk membanggakan sekolah.
Aku ingin sekali bisa membanggakan semua orang yang aku kenal karena prestasiku. Jadi tolong berikan aku kesempatan sekali saja untuk mencoba mengharumkan nama baik semuanya :')
Mungkin benar banyak yang lebih baik dari pada aku. Namun aku hanya ingin membanggakan sekolah. Karena setiap siswa mempunyai hak dan kewajiban untuk membanggakan sekolah.
Aku ingin sekali bisa membanggakan semua orang yang aku kenal karena prestasiku. Jadi tolong berikan aku kesempatan sekali saja untuk mencoba mengharumkan nama baik semuanya :')
Kamis, 15 September 2011
Arnel of Novus #1 “ Archon Selection “
Cerita ini berawal dari sebuah pertempuran 3 ras di planet Novus. 3 ras yang bertikai adalah Accretia Empire, Bellato Union, dan Cora Alliance yang memperebutkan source di daerah tambang. Accretia Empire adalah bangsa robot yang mempunyai kemampuan untuk menghancurkan kehidupan. Bellato Union adalah bangsa manusia yang mempunyai teknologi maju. Sedangkan Cora Alliance adalah bangsa peri yang mencintai alam.
Aku adalah unit Accretia Assaulter bercode HZ-01 atau ada juga yang memanggilku Htz. Di Empire aku bertugas sebagai Tim Serang bersama MC-04 atau disebut juga Macro, ia adalah unit Accretia Striker. Aku juga sekaligus sebagai ketua guild ᴁON, yaitu satu guild kehormatan di Accretia Empire.
Hari ini adalah hari dimana akan diadakannya pemilihan Archon untuk Accretia Empire. Kebetulan aku juga mencalonkan diri sebagai salah satu kandidat Archon. Aku akan bersaing dengan 2 kandidat lainnya yaitu FBR-07 yang menjadi Archon sebelumnya dan MCX-15 yang sebelumnya bertugas menjadi Wakil Archon. Mungkin ini hari paling menegangkan dalam hidupku karena sebelumnya aku tidak pernah mencalonkan diri sebagai kandidat Archon.
“ mungkin saja aku bisa menang dalam pemilihan Archon pertamaku ini “ kataku kepada anggota guild ᴁON.
“ kalian boleh memilih siapa saja yang ingin kalian pilih menjadi Archon kali ini, aku tidak memaksa kalian untuk memilihku sebagai Archon “ kataku kembali ke anggota guildku.
Dan inilah saatnya pemungutan suara dan rasanya aku pesimis untuk memenangkan pemilihan Archon ini karena Archon sebelumnya FBR-07 adalah salah satu unit Accretia terkuat di Empire. Benar saja apa yang aku firasatkan FBR-07 kembali menjadi Archon dan aku hanya menempati tempat ke 2 dalam pemilihan Archon dan mempunyai selisih yang cukup jauh dengan FBR-07 yaitu 107 suara. Dan FBR-07 pun akan mengangkat 8 unit Accretia untuk membantunya menjalankan tugas sebagai Archon. Akupun kembali terpilih sebagai salah 1 dari 8 unit yang ditunjuk untuk membantu FBR-07, yaitu aku terpilih sebagai Wakil Archon bersama MCX-15. Susunan pemerintahan di Accretia Empire adalah sebagai berikut :
Archon : FBR-07
Wakil Archon : HZ-01 dan MCX-15
Tim Serang : MC-04 dan SE-04
Tim Bertahan : BS-79 dan FD-45
Tim Pembantu : GG-01 dan CF-04
Dan setelah FBR-07 memilih ke 8 unit tersebut kami langsung diberi tugas masing – masing, dan aku ditugaskan untuk menjaga Armory 213 yang sering dirusuh oleh para Bellato. Setelah mendapatkan tugas aku menuju Pemimpin Bangsa untuk mengambil misi untuk aku bagikan di guildku ᴁON. Pada saat aku masuk ke ruang guild ᴁON ada yang mengabarkan bahwa seorang Bellato kembali rusuh di Armory 213 dan telah membunuh banyak Accretia. Mendengar hal itu aku bersemangat untuk mengusir atau kalaupun aku bisa aku akan membunuh Bellato itu karena ini adalah tugas pertamaku dari Archon FBR-07 sebagai Wakil Archon. Dan pada saat aku tiba di tempat rusuh tersebut aku sempat kaget karena yang rusuh di Armory 213 adalah Archon Bellato bernama Xenxen, dia dikenal sebagai Bellato yang tidak pernah mengampuni musuh musuhnya. Ku coba untuk mendekatinya dengan sedikit rasa gugup. Langsung saja ia menghampiriku dengan cepat sembari mengeluarkan Man Ethernya. Tanpa basa basi ia langsung menyerangku tanpa ampun. Langsung saja aku mengeluarkan tamengku dan mencoba menahan serangannya, namun karena serangannya begitu kuat tamengkupun sampai tidak kuat menahannya. Setelah tamengku terlempar dari tanganku, ia langsung menyerang badan robotku. Sungguh kuat dia sampai sampai aku tidak bisa melakukan apapun, aku hanya menerima serangannya dengan menggunakan tubuh robotku. Dan tidak membutuhkan waktu lama dia sudah membuatku terbaring di tanah dengan kerusakan yang parah. Apakah dia akan membunuhku ? apakah dia akan membiarkanku terbaring disini ?
Rabu, 07 September 2011
Always Wrong and Alone
Pernahkah kalian berfikir bagaimana rasanya menjadi orang yang selalu disalahkan ?
Bagaimana menjadi orang yang selalu sendirian ?
Itulah penderitaan yang aku alami selama aku hidup selalu disalahkan dimanapun , kapanpun dan oleh siapapun. Dan selalu pula sendirian untuk melewatinya.
Mungkin kalian tidak akan pernah merasakan bagaimana sakitnya hidupku ini. Karena kalian tak sama denganku. Aku adalah orang yang tidak disukai banyak orang, juga tidak bisa bersosialisasi dengan baik dan tidak diajarkan untuk berbagi penderitaan. Dan juga karena setiap orang pasti mempunyai masalahnya sendiri sendiri sehingga tidak mempunyai waktu untuk mementingkan orang lain.
Adakah yang bisa mengerti penderitaanku ?
Apakah aku akan selalu begini selama hidup di dunia ?
Apakah ada solusi terbaik untukku ?
Tak ada gunanya menyalahkan orang lain yang tak tahu apa apa tentang diriku. Cukup aku saja yang merasakan hidup seperti ini. Lebih baik bersyukur atas apa yang telah diberikan Allah SWT.
Bagaimana menjadi orang yang selalu sendirian ?
Itulah penderitaan yang aku alami selama aku hidup selalu disalahkan dimanapun , kapanpun dan oleh siapapun. Dan selalu pula sendirian untuk melewatinya.
Mungkin kalian tidak akan pernah merasakan bagaimana sakitnya hidupku ini. Karena kalian tak sama denganku. Aku adalah orang yang tidak disukai banyak orang, juga tidak bisa bersosialisasi dengan baik dan tidak diajarkan untuk berbagi penderitaan. Dan juga karena setiap orang pasti mempunyai masalahnya sendiri sendiri sehingga tidak mempunyai waktu untuk mementingkan orang lain.
Adakah yang bisa mengerti penderitaanku ?
Apakah aku akan selalu begini selama hidup di dunia ?
Apakah ada solusi terbaik untukku ?
Tak ada gunanya menyalahkan orang lain yang tak tahu apa apa tentang diriku. Cukup aku saja yang merasakan hidup seperti ini. Lebih baik bersyukur atas apa yang telah diberikan Allah SWT.
Langganan:
Komentar (Atom)